Perkembangan Indeks Harga Konsumen / Inflasi D.I. Yogyakarta, Februari 2024
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Februari 2024, inflasi year on year (y-o-y) Provinsi D.I. Yogyakarta
sebesar 2,75 persen. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Yogyakarta
sebesar 2,83 persen.
- Pada Februari 2024 terjadi inflasi year on year (y-on-y) Provinsi D.I. Yogyakarta
sebesar 2,75 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,65.
Kabupaten Gunungkidul tercatat mengalami inflasi y-on-y sebesar 2,69 persen
dengan IHK sebesar 105,25 dan Kota Yogyakarta mengalami inflasi y-on-y sebesar
2,83 persen dengan IHK sebesar 106,14.
- Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya
sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman,
dan tembakau sebesar 7,66 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,58
persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar
0,25 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah
tangga sebesar 0,65 persen; kelompok kesehatan sebesar 2,36 persen; kelompok
transportasi sebesar 1,19 persen; kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar
0,86 persen; kelompok pendidikan sebesar 1,72 persen; kelompok penyediaan
makanan dan minuman/restoran sebesar 1,19 persen; dan kelompok perawatan
pribadi dan jasa lainnya sebesar 2,37 persen. Sementara kelompok informasi,
komunikasi, dan jasa keuangan mengalami penurunan indeks sebesar 0,09 persen.
- Tingkat inflasi month to month (m-to-m) pada Februari 2024 sebesar 0,39 persen
dan tingkat inflasi year to date (y-to-d) Februari 2024 sebesar 0,37 persen.