Perkembangan Indeks Harga Konsumen: Bulan November 2014 Kota Yogyakarta Inflasi 1,13 Persen - Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantul

Sebagai upaya meningkatkan kualitas data dan pelayanan kami kepada Anda, mohon mengisi Survei Kebutuhan Data (SKD) melalui link: https://s.bps.go.id/skdbantul2025

LanTik (Layanan Statistik) PST BPS Kabupaten Bantul. Layanan WhatsApp, untuk segala kebutuhan data statistik anda melalui nomor 082170003402 | BPS Kabupaten Bantul berhasil memperoleh predikat sebagai Badan Publik kualifikasi Informatif dengan nilai 98 pada Penganugerahan Keterbukaan Informasi Badan Publik D.I Yogyakarta Tahun 2024.

Untuk Layanan Pengaduan silahkan membuka link berikut https://s.id/NGADUBOSE | Sampaikan Laporan (Pengaduan, Aspirasi, dan Permintaan Informasi) Anda Langsung Kepada Instansi Pemerintah Berwenang melalui LAPOR.GO.ID

Perkembangan Indeks Harga Konsumen: Bulan November 2014 Kota Yogyakarta Inflasi 1,13 Persen

Perkembangan Indeks Harga Konsumen: Bulan November 2014 Kota Yogyakarta Inflasi 1,13 PersenUnduh Berita Resmi Statistik
Tanggal Rilis : 1 Desember 2014
Ukuran File : 0.59 MB

Abstraksi

  • Kota Yogyakarta pada Bulan November 2014 mengalami inflasi sebesar 1,13 persen. Inflasi ini dikarenakan adanya kenaikan harga-harga yang menyebabkan berubahnya angka indeks harga konsumen (IHK). Pada Bulan November ini, seluruh kelompok pengeluaran mengalami kenaikan yakni; kelompok bahan makanan naik 0,83 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau naik 0,33 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar naik 1,17 persen; kelompok sandang naik 0,29 persen; kelompok kesehatan naik 0,14 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga naik 0,01 persen; dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan naik 3,40 persen.
  •  Dari 82 kota yang dihitung angka inflasinya, seluruh kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Padang sebesar 3,44 persen, diikuti oleh Kota Tual dan Sibolga dengan inflasi sebesar 2,86 persen dan 2,45 persen. Inflasi terendah terjadi di Kota Manokwari sebesar 0,07 persen, diikuti oleh Kota Sorong dan Kota Palu masing-masing sebesar 0,09 persen dan 0,21 persen.
  •  Komoditas yang paling mempengaruhi terjadinya inflasi diantaranya adalah bensin, tarip listrik, cabai merah, angkutan antar kota, dan cabai rawit, sedangkan komoditas yang menghambat inflasi adalah angkutan udara, kelapa, emas perhiasan, daging sapi, dan wortel.
  •  Laju inflasi tahun kalender 2014 (November 2014 terhadap Desember 2013) sebesar 4,74 persen. Laju inflasi year on year (November 2014 terhadap November 2013) sebesar 5,03 persen.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantul (Statistics Bantul)Jl. Jendral Gatot Subroto No. 3 Bantul

Telp (0274) 367424

Whatsapp: 0821-7000-3402

Mailbox : bps3402@bps.go.id

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik